18 September 2015

Voice Of An Angel: Kina Grannis in Jakarta

Heyho beautiful people!
Sungguh malam yang sendu tapi menyenangkan untuk kehidupan gue sebagai #TeamInternet.

16 September lalu, Kina Grannis tampil di Jakarta, yang di bukan Imaginary Future dan Gentle Bones. Honestly gue selalu suka kolaborasi Kina sama youtubers lain untuk cover lagu. Tapi sayangnya gue nggak begitu tau lagu-lagu originalnya. Tapi tentunya gue sangat excited waktu tau Kina mau show di Jakarta!
The way Jesse looked at Kina. (cr: Tazty)
Imaginary Future alias Jesse Epstein yang notabene adalah suami Kina, membuka konser malam itu. Sendu! Indah! Romantis! Suaranya dia itu lho yang pas banget dijadiin lullaby sebelum tidur. Hanya Jesse dan gitarnya, nggak bikin penampilan dia ngebosenin. Apalagi gue membayangkan, lagu-lagu yang dia mainkan itu adalah lagu-lagu yang dia tulis untuk Kina. Gosh! Gentle Bones alias Joel Tan, cowok asal Singapura tampil kedua. Dia tampil sama band nya. Lagu-lagunya asik juga ternyata. Gue bertekad untuk segera nontonin channel YouTube dia saat konser selesai.
Gentle Bones! (cr: tazty)
Kina Grannis akhirnya tampil. Gosh dia mirip Raisa! Suaranya itu lho... gue nggak tau gimana menjelaskannya. Tapi kayak bukan suara manusia, soalnya berasa bikin melayang. Bener-bener intimate show, Kina akrab banget sama penonton. Tiap dia tuning gitarnya, dia selalu jawab pertanyaan penonton yang kadang nyeleneh. Dia juga sering cerita apapun, dan yang paling berkesan itu cerita waktu dia nyewa kabin di tengah hutan, sendirian! Niatnya sih biar konsentrasi bikin lagu, tapi ternyata dia malah ketakutan pas malem. Kocak! Ada juga pas bawain satu lagu, dia gelisah karna hidungnya kemasukan serangga, dan akhirnya dia ketawa di akhir lagu.


Cewek ini manis banget! Anyway, Jesse Epstein jadi gitaris untuk mengiringi Kina. Lagi-lagi, hati gue bergetar. Saat Kina nyanyiin lagu-lagu romantis, orang yang di maksud dalam lagu itu pas ada di samping dia. Nggak jarang, Kina dan Jesse berpandangan sambil senyum. Apalagi waktu momen mereka duet lagu ciptaan Jesse yang ceritanya tentang pertama kali mereka ketemu waktu sekolah. Parah sih manisnya!

09 September 2015

5 Stages of Fangirl: Troye Sivan

Hi beautiful people!
Lilly Singh's new video inspires me to write this article because she (and Grace) describe  my life perfectly!!


Recently I'm sooo crazy about Troye Sivan! I'm dedicating this post to my baby T. Here are the stages of fangirl according to Professor Lilly.

1. Discovery
There was one night when Salim came into my place to discuss our thesis and we would steal a little bit of our time (a little?! No don't trust me.) to watch YouTube and fangirl'd then he said "Do you like 5 Seconds of Summer? There's this South African/Australian boy, Troye Sivan, who covered a 5sos song." I was like "Who?" Then he showed me the video of this boy covering 5sos' Heartbreak Girl. I was "Um.. He's okay, yeah. I will check out his other videos." then moved onto other YouTubers videos. Salim kept asking me "have you watched Troye's other videos?" and my answers were "I forgot!" "Maybe later." then completely forgot about this boy. Probably a month later, I was watching 5sos videos on YouTube and Troye's cover of Heartbreak Girl came up. I watched it, started digging him and I ended up obsessing over this boy!


2. Obsession
Gurl! I became SO OBSESSED! Salim was like "I told you!" There were nights where Salim and I would drive around Cikarang and played Troye's version of Heartbreak Girl on repeat. I would watch some of his videos several times. I would post everything about him on facebook. My phone were full of his pictures. He became my baby. My baby T!!!

3. Fandom
Yes, guys, it's happening!!! I started to follow some fan account on twitter. I get excited every time I open tumblr and his eyes are everywhere on my homepage! HIS EYES!!!
4. Defence
Now, this! I get offended every time someone mocks him. "Ew, he's gay!" "He's too skinny!" GURL! I feel like my baby needs my protection! You talk shit about my baby? I will destroy you! No, I won't do it, though. I'm acting cool. But inside, "BUUUUUUUUUURN!"

5. Turmoil
I found Dundhee who's also a T-bitch! *is that a term?* Whoa my obsession gets worse! We talk about baby T alllllll day! Now what I do every morning is checking out Troye's twitter and snapchat and instagram. Boy I really want him to notice me! It's getting even worse now that Troye has just released a new EP!!! Sorry, don't touch me. I'm getting too emotional here! Geez! I need to meet Troye Sivan realllly soon!


And this is me, every time I watch the video.

01 September 2015

My Wildest Show: Man Overboard and The Story So Far in Jakarta

Wildest night of my life! My fangirl life!
Zac from Man Overboard! (Bukan Salim)
Hi beautiful people! 30 Agustus lalu, gue nonton dua band sekaligus: Man Overboard dan The Story So Far, and it was so fucking insane!
Anyway, masih inget tentang orang baik di konser Our Last Night yang pernah gue ceritakan? Akhirnya gue menemukan dia di twitter dan akhirnya kami berteman!

Sebelum show, gue centil ke Adhie, minta di ajak interview, demi bisa ketemu Man Overboard (gue nggak begitu tau TSSF, so yeah.) tapiiii kata Adhie, mereka bebas aja tuh bolak balik keluar venue dan bebas minta foto. Dengan jiwa menggelora, gue langsung panggil ojek, cus ke Viky Sianipar menembus panas dan macetnya Jakarta!  Di venue, gue akhirnya ketemu Adel, si orang baik. Pas mau tukar tiket, ternyata ada personil MOB dan TSSF mau ngerokok diluar! Kalo gue sendirian, mungkin gue segan minta foto karna takut ganggu mereka. Tapi untungnya Adel ngebet ngajak foto. Akhirnya gue ikutan berani. Gue mau ajak mas-mas itu ngobrol, tapi gue nggak ada ide mau ngomongin apa.
Sedikit awkward...

Squad!

Masih nunggu juga, tiba-tiba ada Kelen TSSF. Langsunglah kami nyamperin dia juga. Gue nggak ngobrol banyak sama dia, cuma gutlak gutlak dan tos-tosan. Waktu liat hasil fotonya, ternyata Adel cuma foto kaki kami -_- Jadi timer kamera gue untuk selfie sebelumnya masih nyala.
Akhirnya gue nyamperin Kelen lagi, minta foto ulang.
"Oh you want one more picture?" katanya. Eeeeeh masnya seneng ya diajak foto berkali-kali.

Saat gate dibuka, gue dan Adel langsung ambil front row! Waktu MOB tampil ke stage... wow! Kegilaan dimulai. Ini pertama kalinya gue nonton konser yang bodysurfing dan moshing nggak dilarang. Jadilah hujan manusia. Gue girang. Mendadak, ada yang terjun ke arah gue. I was okay, cuma khawatir takut kacamata gue hancur. Adel minta tukeran posisi sama gue (Yes, he did it again! Thank you!) jadi gue pindah pas depan speaker, karna nggak ada yang terjun lewatin speaker. Semua orang bebas naik ke stage. Sebelum show, gue post foto bareng Zac MOB, dan kata Dicky, dia mirip Salim. Eh gue jadi berasa liat Salim manggung. Dammit! Dicky merusak imajinasi gue! Entah udah mabok apa emang bawaan orok, mas Zac ini gila bener! Joget-joget berasa mau duet sama Titin Kharisma. Gue pun semacam mabok. Headbang (sampe sekarang, leher gue sakit.) dan lompat-lompat tanpa henti. Seperti biasa, gue paling susah ngafalin lirik lagu, paling cuma chorusnya. Di akhir performance mereka, seperti biasa juga, bagi-bagi "souvenir". Adel dan cewek di sebelah gue ngebet banget dapet guitar pick Justin Collier, karna kami memang di depan mereka. Gue sih kalem aja (dalam hati percaya kalo Justin bakal ngasih ke gue. GR.) Waktu Justin ngasih pick ke arah kami, eh picknya malah jatuh di depan gue. Rejeki emang nggak kemana! #winning #jodoh
Tanpa disangka (dan emang nggak ada di setlist), MOB balik lagi ke stage untuk bawain How To Hide Your Feeling! Akhirnya Adel dapet setlist dan guitar pick! Yeay!
We're the lucky kids!
The Story So Far, yang musiknya lebih keras, bikin semua penonton gila dobel. Orang terjun semakin banyak! Di lagu pertama, tiba-tiba barisan gue heboh. Ternyata Parker, vokalis TSSF, terjun ke barisan gue, tapi nggak ada yang nangkep! Kasian. Setelah itu, dia nggak ada terjun ke penonton lagi. Benar-benar gila dobel. Penonton yang naik ke stage makin banyak. Banyak juga yang takeover micnya untuk nyanyi. It was hella cool! Berhubung gue nggak ngebet banget liat TSSF dari dekat dan gue pengen merasakan sound yang bagus (posisi front row biasanya nggak dapat sound yang bagus), gue pindah posisi, keliling venue. Selama show, gue nonton tanpa kacamata! Sedih. #DefendGlasses

Ini mungkin konser favorit gue so far. Why?
1. Everybody was having fun. Every. Single. Body. Siapapun boleh naik stage. Boleh body surfing. Moshing. Mungkin itu brutal. Tapi disitulah serunya.
2. We took care of each other. Mendadak ketemu temen gue waktu dia mau naik ke stage untuk stage dive. Pas turun dari stage, dia bilang ke gue "lo nggak takut berdiri disini?" "Nggak." "Yaudah, lo hati-hati ya!" dan kalo ada yang jatoh pas abis bodysurfing, semua saling bantu untuk berdiri lagi.
3. Semua menikmati show, bukan ngebet untuk deket sama si artis maupun pamer bahwa dia abis nonton konser. Buktinya, sedikit banget manusia dengan gadget yang sibuk foto atau rekam video. Yang foto-foto atau rekam video pasti ada dong, tapi cuma sebentar-sebentar.
4. Masih banyak yang sopan. Di sebelah gue, cewek-cewek pada saling minta maaf kalo saling senggol. Padahal sih gue fine-fine aja. Toh emang mereka loncat, headbang dan heboh untuk menikmati suasana konser. Bukan untuk kegenitan deketin si artis.

Kacamata gue hampir hancur. Entah berapa kali gue kena kaki orang yang bodysurfing atau rambut gue kejambak. Jutaan kali juga gue kedorong-dorong orang yang moshing atau emang heboh. But the thing is... I had SO much fun. Rasanya gue ada di dunia yang berbeda. I felt so alive...